Ya Allah… Takdir Mu Begitu Indah
  • 12 Januari 2024
  • Administrator
  • berita
  • 467 Kali Dilihat

Ya Allah… Takdir Mu Begitu Indah

Oleh: Pipit Fitriani, S.I.Pust.  

 

          Sahabat pembaca… pernahkah anda merasakan sebuah keadaan, sebuah posisi di mana dalam kondisi itu kita merasa apa yang selama ini kita anggap hal itu akan baik untuk kita, hingga kita menyusun sebuah rencana yang bisa dikatakan terstruktur. Langkah demi langkah kita jalani sesuai dengan apa yang seharusnya dijalani, sesuai dengan apa yang kita rencanakan sebelumnya.

         Dalam perjalanannya kita senantiasa merasa nyaman dan bahagia ketika apa yang kita anggap baik itu sesuai dengan kenyataan yang dijalani. Seakan apa yang telah kita pilih, dan kita inginkan juga kita jalani selama ini sesuai dengan apa yang Allah Swt. kehendaki.

        Namun… ternyata, adakalanya di mana posisi yang selama ini kita jalani itu akan membuat kita merasa berat dan sulit untuk terus bertahan menjalaninya. Sebuah keadaan yang seakan tidak setuju dan menghindar dari apa yang telah direncanakan sebelumnya. Hingga kita berada pada posisi terlelah, setelah sebelumnya berusaha dengan semaksimal mungkin agar tetap bertahan dan sesuai dengan apa yang telah kita rencanakan.

         Hingga pada akhirnya kita merasa tak sanggup untuk melanjutkannya kembali, lalu berhenti sejenak untuk muhasabah diri, melihat sejauh mana kita telah melangkah dari titik awal hingga saat ini, mencoba menggali dan menyadari dengan sepenuh hati hal-hal apa saja yang sebenarnya telah dilakukan, apakah yang telah kita jalani selama ini benar-benar sudah aman dan tidak lepas dari aturan-Nya? atau bahkan bisa saja apa yang kita jalani itu sudah benar dan tidak melanggar atas apa yang telah Ia tetapkan, namun ternyata terdapat hal yang mungkin tidak kita sadari sebelum kita mengambil keputusan untuk merencanakan sesuatu hal itu, bisa saja karena niat di awal yang belum sepenuhnya ikhlas dan lurus karena-Nya; atau mungkin kita yang merasa sesuatu hal itu baik namun kita terlalu cepat untuk mengambil kesimpulan dan keputusan sebelum mempertimbangkannya lebih matang lagi; atau bahkan bisa saja ketika kita akan mengambil keputusan dan merencanakan sesuatu hal itu tidak melibatkan Allah Swt. di dalamnya Na’udzubillahi min Dzalik.

          Jika kita telah menyadari kekurangan diri, maka jadikanlah proses yang tidak mudah bahkan terasa berat bagi kita dalam menjalaninya itu, sebagai ujian dari Allah Swt. agar kita memperbarui niat dan meluruskan niat hanya karena-Nya, mengharapkan keridaan-Nya. Dan janganlah kita terlalu cepat dalam mengambil sebuah keputusan sebelum mempertimbangkannya secara lebih matang dalam berbagai aspek, juga hendaknya kita untuk senantiasa melibatkan Allah Swt. dalam setiap aspek kehidupan yang kita rencanakan juga selama menjalankannya.

          Karena apabila kita senantiasa melibatkan Allah Swt. dalam berbagai aspek kehidupan kita, sejak awal sebelum kita mengambil sebuah keputusan dan merencanakan sesuatu hal hingga kita senatiasa memohon petunjuk kepada-Nya selama menjalaninya. Maka percayalah Allah Swt. tidak akan membiarkan kita. Walaupun mungkin dalam prosesnya adakalanya kita merasa tidak sesuai dengan keinginan. Namun, percayalah… Allah Swt. Mahatahu, dan Allah Swt. akan memberikan apa yang hamba-Nya butuhkan bukanlah apa yang ia inginkan. Ketika sesuatu hal itu tidak sesuai dengan keinginan kita, maka Allah Swt. akan membukakan hikmah dibalik itu semua, yang tentunya pada akhirnya kita akan menyadari kehendak Allah Swt. lah yang lebih baik dan lebih indah. Teruslah berhusnudzan kepada Allah Swt.

Konten Terkait :

Komentar :